Kuberitahu
Ku beri tahu
Ini cerita sedih
Kamu lihat di ujung sana?
Ada seorang gadis sendirian
Memikul banyak beban yang tak terlihat
Sesekali menyeka air matanya
Sesekali ia berdiri sendiri
Kamu tahu dia?
Dia temannya langit
Satu-satunya tempat ia berteduh adalah langit
Menengadahkan wajahnya
Lalu memejamkan matanya
Ada banyak orang yang mungkin menyayanginya
Ada banyak orang di sekitarnya
Ada banyak orang mendukungnya
Tapi namanya juga waktu
Kadang memori-memori abadi muncul
Dia ketakutan
Dia sendirian
Dia tak punya siapapun untuk membagi beban
Dia simpan sendiri
Sesekali ia katakan
Tapi tak pernah sekalipun kesedihan ia tunjukkan
Berjalan tegopoh-gopoh
Sesekali merangkak
Meski begitu ia punya mimpi
Ku beri tahu
Ini cerita sedih
Sejak kanak-kanak ia punya seseorang yang paling ia sukai
Tapi sekarang ia tidak bisa lagi terus bersamanya
Waktu merenggut seseorang itu
Waktu berjalan terlalu cepat
Oleh karenanya, gadis itu harus memikul bebannya sendiri
Jika dia bisa bercerita
Maka beruntunglah kamu mendengarnya
Meski setelahnya mungkin dia ketakukan
Memorinya abadi
Ku beri tahu
Ini cerita sedih
Semoga di masa depan
Dia punya tempat untuk berbagi
Dia punya seseorang baru yang sangat ia sukai
Komentar
Posting Komentar