Ayah
Ayah, I love you.
Dear Ayah,
Ayah, Tahukah? Ayah sudah menjadi ayah
yang baik untukku. Ayah, maafkan aku yang selalu merepotkanmu. Ayah, maafkan
aku membuatmu harus menahan dada sesakmu karena egoku. Ayah, aku tahu saat aku
merengek meminta bola basket saat aku kelas 1 SMP dulu ayah tak segera
membelikanku. Dulu, aku benci saat ayah tak membelikan bola basket untukku,
tapi sekarang yah, aku tahu, aku tahu alasan ayah. Lagipula aku sebenarnya tak terlalu berbakat dalam bermain basket. Ayah
sudah tahu itu. Ayah berusaha mengantarkanku ke jalan sukses menurut ayah. Sekarang aku tahu ayah punya maksud yang baik untuk aku.
Ayah, yang sehat ya...
tolong nanti sempatkan saat aku menikah nanti
Ayah, jangan sakit ya...
tolong ayah jangan bekerja terlalu keras
Ayah, tetap sabar ya..
(Foto ayah, kakak, Ibu)
Komentar
Posting Komentar