Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2016

Kantin, tempat kita semua

Kantin. Siapa sih yang tidak kenal kantin? Menurut KBBI, kantin adalah ruang tempat menjual minuman dan makanan (di sekolah, di kantor, di asrama, dan sebagainya). Saya rasa hampir semua orang pernah ke kantin, karena saat ini setiap gedung di dunia mayoritas memiliki kantin. Selama saya menjadi manusia dan hidup di dunia ini *alah*, saya mengenal kantin terbagi menjadi tiga macam, yaitu kantin prasmanan, kantin semi-prasmanan, dan kantin yang dilayani (bukan prasmanan—red). Kantin prasmanan adalah kantin dimana konsumen yang datang bebas memilih dan mengambil sendiri makanan yang ingin mereka makan, kantin semi-prasmanan adalah perpaduan dari prasmanan dan bukan prasmanan, sedangkan kantin yang dilayani adalah kantin yang pelanggan tidak bisa mengambil dan memilih sendiri makanan yang diinginkan. Saat ini saya sedang menjadi mahasiswi di salah satu universitas negeri di Indonesia. Nah, kebetulan di fakultas saya memiliki kantin dengan sistem yang semi-prasmanan. Saya menyebut se

Membaca Al-Quran

"Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam mengumpamakan seorang Mukmin yang membaca Al Qur’an itu ibarat buah utrujah yang memiliki bau yang sangat wangi dan rasa yang manis. Barangkali kalau diibaratkan seperti buah nangka, yang memiliki wangi yang sedap juga memiliki rasa yang manis."

Cinta

Ada 5 huruf yang konon mewakili perasaan seseorang Ada yang bilang, cinta itu selalu bermasalah Tapi, menurut saya cinta itu selalu indah Yang bermasalah itu adalah tokoh-tokoh yang berperan di dalamnya Tokoh-tokoh yang selalu bermain dengan egonya Cinta itu indah, Saat kita bisa mejaganya Saat kita bisa menutupinya Saat kita bisa mengesampingkan ego kita Saat kita ketuk pintu hatinya dengan untaian doa-doa Kamu, Apa kamu merasa bahwa ada sesuatu yang datang ke dalam hatimu? Itu saya, dengan segala perasaan yang terpendam Itu saya, yang masuk dengan sengaja melalui doa-doa Itu saya, yang berusaha menjaga sampai datang waktunya Jangan jadikan cinta sebagai kata yang bisa kita gunakan untuk alasan berhenti beristiqomah Karena cinta tidak seharusnya bermasalah *makankertas* *sayakesambetapa* *sayaromantisjuga*

Jejak Kisah

Gambar
Perkenalkan, saya Widha, si manusia biasa saja dengan bakat yang biasa-biasa saja. Saya tahu, sebagian dari kalian sudah tahu  saya karena saya adalah pemilik blog ini *naonsih* Yasudah karena kalian sudah tahu saya, maka saya akan langsung to the point saja .    Gambar : https://elfarad.wordpress.com/2015/10/16/ada-kejayaan-islam-di-balik-subuh/ Saya kali ini ingin menyampaikan sedikit nikmat Allah yang sudah kita nikmati selama berpuluh-puluh ribu detik(atau bahkan lebih) dari mulai kita di dalam rahim hingga kita terlahir di dunia dan tumbuh dewasa. Tapi maaf, saya tidak bisa mengajak kalian semua untuk menikmati subuh bersama saya dengan cara saya. Saya hanya bisa memberikan kalian sedikit tulisan saya untuk kemudian kalian bisa baca jika kalian sempat *alah*.  Saya adalah salah satu orang yang jatuh cinta kepada hiking . Saya tidak tahu pasti apa alasannya, tapi saya begitu mencintai aktivitas hiking . Dengan hiking , saya merasa bisa belajar sabar dan bersyukur. Say

Hari Senin

Bolehlah orang membuat lagu karena tak suka Senin. Namun, Sabari tidak termasuk golongan orang-orang itu. Dia suka Senin. Senin adalah langkah awal menuju segala-galanya. Senin mengandung semua kebaikan dari hari-hari. Senin buah manis dari pohon Minggu. Senin adalah hari yang disayangi Tuhan dan dibenci iblis, dan Senin ini akan menjadi hari paling indah dalam hidupnya. (Andrea Hirata, 2015)

Hidup

Gambar
Beberapa minggu yang lalu, saya spontan mengajukan pertanyaan kepada salah satu teman saya, sebut saja Upik, "Upik, kok  baik banget sih." Daaaan, jawaban Upik, " Kalau tidak dengan berbuat baik, bekal untuk akhirat nanti apa Wid ?" Simpel kan jawabannya. Tapi, kalimat tersebut mampu mengubah paradigma hidup yang saya pahami. Dulu, saya berpikir bahwa saya hidup yang penting saya berpegangan pada prinsip saya, tidak nyleneh, dan selalu dekat dengan Allah. Dulu, saya adalah orang yang egois dan tidak mau memikirkan orang lain. Saya selalu bersikeras bahwa semua keinginan dan kebutuhanku harus terpenuhi, tidak peduli saya mengganggu orang lain dan menyakiti orang lain . Tapi, setelah saya merantau dan bertemu banyak orang dengan sifat mereka yang berbeda-beda, saya paham, bahwa saya hidup tidak untuk diri saya sendiri, saya hidup juga untuk orang lain. Saya harus bisa menjaga orang-orang yang saya sayangi. Kalaupun saya tidak bisa membahagiakan orang-o

Dear Meiria

Hai Meiria! Sahabat terbaik saya di Jogja (kota) Meiria Rosa Kusumawati Dia orang Tulungagung Berkerudung Kelahiran 1997 Kecil Mei, Terima kasih sudah mau menjadi sahabat saya Terima kasih sudah menjadi bahu sandaran saya Terima kasih sudah mau saya susahin Terima kasih atas semua nasehat Terima kasih atas wejangan perihal jodoh (LOL) Terima kasih sudah mau megerti saya